MATERI PLH BAB 7 BENCANA DAN DAMPAKNYA - BLOG PELAJAR NUSANTARA -->

    Social Items

imam-pendidikan.blogspot.com
MATERI PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP


Baca Juga :


BENCANA

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas atau mengulas materi sesuai judul di atas, namun sebelum itu kita tahu bahwa bencana yang sering kita temui / kita jumpai bahkan merasakan sendiri sebagai korban bencana adalah semua itu lebih banyak terjadi pada bencana alam geologis seperti gempa bumi, tanah longsong, tsunami, gunung meletus dan banjir. Itu semua bencana yang sering terjadi di negara kita tercinta Indonesia.


Indonesia sendiri adalah negara yang rawan terjadinya bencana, itu semua di sebabkan minimnya wawasan pengetahuan tentang Materi Perundangan Lingkungan HidupMateri kearifan lingkungan yang menyebabkan terjadinya Ancaman Lingkungan Alami, Ancaman Lingkungan Buatan serta Ancaman Lingkungan Sosial itu sendiri. 


Bencana adalah peristiwa atau serangkaian peristiwa yang menyebabkan gangguan serius pada masyarakat sehingga menyebabkan korban jiwa serta kerugian yang meluas pada kehidupan manusia baik dari segi materi, ekonomi maupun lingkungan dan melampaui kemampuan masyarakat tersebut untuk mengatasi menggunakan sumber daya yang mereka miliki. 


Dari pengertian di atas, bencana merupakan sebuah peristiwa yang terjadi karena bertemunya ancaman dari luar terhadap kehidupan manusia dengan kerentanan, yaitu tingkat kerugian dari elemen tertentu atau serangkaian elemen yang beresiko diperkirakan muncul sebagai akibat dari dampak suatu bahaya bencana. Jadi ketika ancaman berdampak merugikan manusia dan lingkungan, dan tidak adanya kemampuan masyarakat untuk menanggulanginya maka peristiwa itu disebut dengan bencana.


Pengertian Bencana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia/KBBI adalah sesuatu yang menyebabkan (menimbulkan) kesusahan, kerugian, atau penderitaan, kecelakaan, bahaya, bencana yang disebabkan oleh alam (seperti gempa bumi, angin besar, dan banjir).


Sedangkan menurut wikipedia tentang pengertian bencana itu sendiri adalah yang dalam bahasa inggris disebut dengan disaster, berasal dari kata Latin yaitu dis dan astro/aster. Dis berarti buruk atau terasa tidak nyaman, dan aster berarti bintang. Dengan demikian secara harfiah disaster berarti menjauh dari lintasan bintang atau dapat diartikan "kejadian yang disebabkan oleh konfigurasi astrologi (perbintangan) yang tidak diinginkan".


JENIS JENIS BENCANA

Jenis dari bencana alamn secara umum dibagi menjadi 3 jenis yaitu : bencana alam geologi, bencana alam meteorologi, dan bencana alam ekstraterestial. 

1. Bencana Alam Geologi

Yang dimaksud dengan bencana alam geologi adalah bencana alam yang terjadi di permukaan bumi seperti contohnya : tsunami, gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, dan yang lainnya.


2. Bencana Alam Meteorologi

Yang dimaksud dengan bencana alam meteorologi atau hidrometeorologi adalah bencana alam yang bersangkutan dengan iklim. Bencana ini pada umumnya tidak terjadi di suatu tempat yang khusus.

Bencana alam ini paling banyak terjadi hampir di seluruh dunia seperti contohnya banjir dan kekeringan. Namun, kekhawatiran yang mungkin dapat terjadi pada masa modernisasi seperti sekarang ini adalah terjadinya pemanasan global.


3. Bencana Alam Ekstra-terestial

Definisi dari bencana alam ekstra-terestial adalah suatu bencana alam yang terjadi di luar angkasa.

Adapun bencana alam dari luar angkasa adalah datangnya berbagai benda – benda langit seperti asteroid, meteor, atau gangguan badai matahari.


Namun ada juga Bencana alam berdasarkan penyebab bahayanya, bencana dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu bencana alam, bencana sosial dan bencana campuran. Bencana alam disebabkan oleh kejadian-kejadian alamiah seperti gempa bumi, tsunami, angin topan, gunung meletus. Bencana sosial atau bencana buatan manusia, yaitu hasil tindakan langsung maupun tidak langsung manusia seperti perang, konflik sosial, terorisme dan kegagalan teknologi. Bencana dapat terjadi karena alam dan aktivitas manusia seka- ligus yang dikenal sebagai bencana campuran atau kompleks, seperti banjir dan kekeringan merupakan peristiwa alam biasa menajdi bencana karena campur tangan manusia melalui penggundulan hutan, perubahan daya guna lahan dll.


Bencana yang disebabkan fenomena alam seperti gempa bumi, badai tropis atau letusan gunung berapi menyerangnya tanpa peringatan atau hanya sedikit memberikan peringatan melalui tanda-tanda/sinyal namun dampak yang diakibatkan sangat merugikan aktivitas manusia dan sistem ekonomi.Demikian pula bencana sosial yang tidak secara langsung disengaja, seperti kecelakaan nuklir, kebakaran dikawasan perumahan, kecelakaan industri berlangsung cepat, sehingga sering berdampak kerugian yang sangat besar.


Gempa bumi dapat terjadi karena gesekan antar lempeng-lempeng atau perge- seran lempeng di bawah permukaan bumi yang dike- nal gempa tektonik. Perge- sekan ini mengeluarkan energi yang luar biasa besar dan menimbulkan  goncangan di permukaan bumi. Indonesia sangat rawan gempa karena secara geografis berada dekat dengan lempeng- lempeng yang aktif dan saling berhubungan satu sama lain Gempa bumi dapat pula

imam-pendidikan.blogspot.com

Gambar 7.1 Gedung Hancur oleh Gempa Bumi

disebabkan aktivitas gunung berapiyang dsebut gempa vulkanik. Wilayah Indonesia yang terdapat gunung berapi aktif sangat rawan terjadi gempa vulkanik.Gempa bumi di Yogyakarta dan Padang salah satu contoh gempa bumi tektonik yang terjadi jauh di kedalaman laut, namun getaran dan kerusakan yang ditimbulkan di permukaan bumi sangat dasyat.


Dampak Gempa Bumi

Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan sarana seperti bangunan jembatan dan jalan-jalan yang besar dan luas. Gempa juga dapat diikuti bencana alam berbahaya seperti tanah longsor dan tsunami. Korban jiwa biasanya terjadi karena tertimpa bagian-bagian bangunan roboh atau obyek berat lain seperti pohon dan tiang listrik. Orang sering terperangkap dalam bangunan runtuh. Gempa bumi sering diikuti oleh gempa susulan dalam beberapa menit, jam, hari atau bahkan minggu setelah gempa yang pertama, walaupun sering tidak sekuat yang pertama. Ancaman gempa susulan adalah runtuhnya bangunan yang telah goyah dan rusak akibat gempa pertama seperti Gambar 7.1.


Nah bencana sendiri membawa dampak yang sangat serius bagi masyarakat luas, selain banyak nya korban jiwa yang berjatuhan, bencana tersebut juga menjadikan kerusakan sarana dan prasarana kebutuhan masyarakat. Seperti kerusakan akses jalur transportasi antar daerah bahkan antar propinsi.


Pembaca yang budiman, untuk lebih lengkap penjelasan Materi Bencana dan Dampaknya

Penulis menyediakan file word nya supaya pembaca lebih mudah dan lebih lengkap mendapatkan informasinya.

Silahkan baca atau donlot materinya di bawah ini,...


KESIMPULAN :

Dari uraian di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa adanya usha usaha preventif dalam menangi bencana dan memperhatikan wilayah wilayah rawan bencana longsor atau tsunami yang kita tidak tahu kapan akan terjadi.
adanya sikap kepedulian dari masyarakat itu sendiri, karena biasnya di sebabkan dari manusia itu sendiri dengan melakukan kerusakan lingkungan, seperti penebangan atau penggundulan hutan liar, membuang sampah sembarangan, juga adanyanya penggunaan teknologi yang tidak seimbang yang mengakibatkan kesetabilan lingkungan.

MATERI PLH BAB 7 BENCANA DAN DAMPAKNYA

imam-pendidikan.blogspot.com
MATERI PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP


Baca Juga :


BENCANA

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas atau mengulas materi sesuai judul di atas, namun sebelum itu kita tahu bahwa bencana yang sering kita temui / kita jumpai bahkan merasakan sendiri sebagai korban bencana adalah semua itu lebih banyak terjadi pada bencana alam geologis seperti gempa bumi, tanah longsong, tsunami, gunung meletus dan banjir. Itu semua bencana yang sering terjadi di negara kita tercinta Indonesia.


Indonesia sendiri adalah negara yang rawan terjadinya bencana, itu semua di sebabkan minimnya wawasan pengetahuan tentang Materi Perundangan Lingkungan HidupMateri kearifan lingkungan yang menyebabkan terjadinya Ancaman Lingkungan Alami, Ancaman Lingkungan Buatan serta Ancaman Lingkungan Sosial itu sendiri. 


Bencana adalah peristiwa atau serangkaian peristiwa yang menyebabkan gangguan serius pada masyarakat sehingga menyebabkan korban jiwa serta kerugian yang meluas pada kehidupan manusia baik dari segi materi, ekonomi maupun lingkungan dan melampaui kemampuan masyarakat tersebut untuk mengatasi menggunakan sumber daya yang mereka miliki. 


Dari pengertian di atas, bencana merupakan sebuah peristiwa yang terjadi karena bertemunya ancaman dari luar terhadap kehidupan manusia dengan kerentanan, yaitu tingkat kerugian dari elemen tertentu atau serangkaian elemen yang beresiko diperkirakan muncul sebagai akibat dari dampak suatu bahaya bencana. Jadi ketika ancaman berdampak merugikan manusia dan lingkungan, dan tidak adanya kemampuan masyarakat untuk menanggulanginya maka peristiwa itu disebut dengan bencana.


Pengertian Bencana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia/KBBI adalah sesuatu yang menyebabkan (menimbulkan) kesusahan, kerugian, atau penderitaan, kecelakaan, bahaya, bencana yang disebabkan oleh alam (seperti gempa bumi, angin besar, dan banjir).


Sedangkan menurut wikipedia tentang pengertian bencana itu sendiri adalah yang dalam bahasa inggris disebut dengan disaster, berasal dari kata Latin yaitu dis dan astro/aster. Dis berarti buruk atau terasa tidak nyaman, dan aster berarti bintang. Dengan demikian secara harfiah disaster berarti menjauh dari lintasan bintang atau dapat diartikan "kejadian yang disebabkan oleh konfigurasi astrologi (perbintangan) yang tidak diinginkan".


JENIS JENIS BENCANA

Jenis dari bencana alamn secara umum dibagi menjadi 3 jenis yaitu : bencana alam geologi, bencana alam meteorologi, dan bencana alam ekstraterestial. 

1. Bencana Alam Geologi

Yang dimaksud dengan bencana alam geologi adalah bencana alam yang terjadi di permukaan bumi seperti contohnya : tsunami, gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, dan yang lainnya.


2. Bencana Alam Meteorologi

Yang dimaksud dengan bencana alam meteorologi atau hidrometeorologi adalah bencana alam yang bersangkutan dengan iklim. Bencana ini pada umumnya tidak terjadi di suatu tempat yang khusus.

Bencana alam ini paling banyak terjadi hampir di seluruh dunia seperti contohnya banjir dan kekeringan. Namun, kekhawatiran yang mungkin dapat terjadi pada masa modernisasi seperti sekarang ini adalah terjadinya pemanasan global.


3. Bencana Alam Ekstra-terestial

Definisi dari bencana alam ekstra-terestial adalah suatu bencana alam yang terjadi di luar angkasa.

Adapun bencana alam dari luar angkasa adalah datangnya berbagai benda – benda langit seperti asteroid, meteor, atau gangguan badai matahari.


Namun ada juga Bencana alam berdasarkan penyebab bahayanya, bencana dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu bencana alam, bencana sosial dan bencana campuran. Bencana alam disebabkan oleh kejadian-kejadian alamiah seperti gempa bumi, tsunami, angin topan, gunung meletus. Bencana sosial atau bencana buatan manusia, yaitu hasil tindakan langsung maupun tidak langsung manusia seperti perang, konflik sosial, terorisme dan kegagalan teknologi. Bencana dapat terjadi karena alam dan aktivitas manusia seka- ligus yang dikenal sebagai bencana campuran atau kompleks, seperti banjir dan kekeringan merupakan peristiwa alam biasa menajdi bencana karena campur tangan manusia melalui penggundulan hutan, perubahan daya guna lahan dll.


Bencana yang disebabkan fenomena alam seperti gempa bumi, badai tropis atau letusan gunung berapi menyerangnya tanpa peringatan atau hanya sedikit memberikan peringatan melalui tanda-tanda/sinyal namun dampak yang diakibatkan sangat merugikan aktivitas manusia dan sistem ekonomi.Demikian pula bencana sosial yang tidak secara langsung disengaja, seperti kecelakaan nuklir, kebakaran dikawasan perumahan, kecelakaan industri berlangsung cepat, sehingga sering berdampak kerugian yang sangat besar.


Gempa bumi dapat terjadi karena gesekan antar lempeng-lempeng atau perge- seran lempeng di bawah permukaan bumi yang dike- nal gempa tektonik. Perge- sekan ini mengeluarkan energi yang luar biasa besar dan menimbulkan  goncangan di permukaan bumi. Indonesia sangat rawan gempa karena secara geografis berada dekat dengan lempeng- lempeng yang aktif dan saling berhubungan satu sama lain Gempa bumi dapat pula

imam-pendidikan.blogspot.com

Gambar 7.1 Gedung Hancur oleh Gempa Bumi

disebabkan aktivitas gunung berapiyang dsebut gempa vulkanik. Wilayah Indonesia yang terdapat gunung berapi aktif sangat rawan terjadi gempa vulkanik.Gempa bumi di Yogyakarta dan Padang salah satu contoh gempa bumi tektonik yang terjadi jauh di kedalaman laut, namun getaran dan kerusakan yang ditimbulkan di permukaan bumi sangat dasyat.


Dampak Gempa Bumi

Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan sarana seperti bangunan jembatan dan jalan-jalan yang besar dan luas. Gempa juga dapat diikuti bencana alam berbahaya seperti tanah longsor dan tsunami. Korban jiwa biasanya terjadi karena tertimpa bagian-bagian bangunan roboh atau obyek berat lain seperti pohon dan tiang listrik. Orang sering terperangkap dalam bangunan runtuh. Gempa bumi sering diikuti oleh gempa susulan dalam beberapa menit, jam, hari atau bahkan minggu setelah gempa yang pertama, walaupun sering tidak sekuat yang pertama. Ancaman gempa susulan adalah runtuhnya bangunan yang telah goyah dan rusak akibat gempa pertama seperti Gambar 7.1.


Nah bencana sendiri membawa dampak yang sangat serius bagi masyarakat luas, selain banyak nya korban jiwa yang berjatuhan, bencana tersebut juga menjadikan kerusakan sarana dan prasarana kebutuhan masyarakat. Seperti kerusakan akses jalur transportasi antar daerah bahkan antar propinsi.


Pembaca yang budiman, untuk lebih lengkap penjelasan Materi Bencana dan Dampaknya

Penulis menyediakan file word nya supaya pembaca lebih mudah dan lebih lengkap mendapatkan informasinya.

Silahkan baca atau donlot materinya di bawah ini,...


KESIMPULAN :

Dari uraian di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa adanya usha usaha preventif dalam menangi bencana dan memperhatikan wilayah wilayah rawan bencana longsor atau tsunami yang kita tidak tahu kapan akan terjadi.
adanya sikap kepedulian dari masyarakat itu sendiri, karena biasnya di sebabkan dari manusia itu sendiri dengan melakukan kerusakan lingkungan, seperti penebangan atau penggundulan hutan liar, membuang sampah sembarangan, juga adanyanya penggunaan teknologi yang tidak seimbang yang mengakibatkan kesetabilan lingkungan.
Load Comments

Subscribe Our Newsletter

Notifications

Disqus Logo